Jika memang sudah tau Sistem Pakar,
Yuuuk langsung aja baca postingan saya kali ini ๐
↓ ↓ ↓
Teorema Bayes
Teorema Bayes dikemukakan oleh seorang
matematikawan dan pendeta Inggris bernama Thomas Bayes. Beliau memaparkan
beberapa persamaan probabilitas yang saat ini dikenal oleh Teorema Bayes.
Teorema ini menggambarkan hubungan antara dua buah peluang kejadian bersyarat A
dan B. Teorema Bayes merupakan satu metode yang digunakan untuk menghitung
ketidakpastian data menjadi data yang pasti dengan membandingkan antara data ya
dan tidak. Probabilitas Bayes merupakan salah satu cara untuk mengatasi
ketidakpastian data dengan menggunakan formula Bayes yang dinyatakan:
Analisis Sistem
Flowchart
Data Penyakit dan Gejala
Implementasi dan Uji Coba
Keterangan:
P(H
| E) : probabilitas hipotesis H jika
diberikan evidence E
P(E|
H) : probabilitas munculnya evidence apapun
P(H) : probabilitas hipotesis H (menurut
hasil sebelumnya) tanpa memandang evidence
apapun
P(E) : probabilitas evidence E
Dengan:
P
(Hi | E) : probabilitas
hipotesis benar jika diberikan evidence
(fakta) E
P
(Hi) : probabilitas
hipotesis Hi (menurut hasil sebelumnya) tanpa memandang evidence (fakta) apapun
P
(E | Hi) : probabilitas
munculnya evidence (fakta) E jika
diketahui hipotesis Hi benar
Dengan i : 1, 2, 3, ..., n
Teorema Bayes tersebut dapat dibuktikan sebagai
berikut:
Dengan:
e :
evidence lama
E :
evidence observasi baru
P (H | E, e) : probabilitas hipotesis H benar jika
muncul evidence baru dari evidence lama e
P (H | E) : probabilitas hipotesis H benar jika
diberikan evidence E
P (e | E, H) : kaitan antara e dan E jika hipotesis H
benar
P (e | H) : kaitan antara
e dan E jika hipotesis H benar
Salah satu contoh kasus dari Teorema Bayes, yaitu:
Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Pada Kucing Dengan Metode Teorema Bayes Berbasis Android
Banyak para pencinta kucing yang kesulitan untuk
merawat ketika sakit dan tidak sedikit pula kucing kesayangan mati tanpa
diketahuin dengan jelas sebabnya. Maka solusi dengan sistem pakar yang mengadaptasi
kecerdasan buatan di bidang kedokteran hewan yaitu untuk mendiagnosa penyakit
pada kucing. Diharapkan dapat menjadi salah satu alternatif bantuan bagi
pemilik kucing dalam memperoleh informasi penyakit pada kucing. Dan sekaligus
dapat pula mengetahui pemecahan masalah atau solusi yang tepat untuk menangani
penyakit tersebut.
Dengan menggunakan metode Teorema Bayes dengan menggunakan
probabilitas bersyarat sebagai dasarnya. Metode Bayes juga merupakan suatu
metode untuk menghasilkan estimasi parameter dengan menggabungkan informasi
dari sampel dan informasi lain yang telah tersedia sebelumnya. Dengan
menggunakan berbasis android sebagai platform. Karena keunggulannya dibanding
platform yang lain serta kemudahan akses aplikasi di Android Market. Berdasarkan pada pengujian 15 sampel data gejala penyakit menunjukkan bahwa program
aplikasi menghasilkan nilai akurasi sebesar 90 %.
Analisis Sistem
Aplikasi sistem pakar
diagnosa penyakit pada kucing dengan metode Teorema Bayes berbasis android.
Merupakan sistem pakar yang dibuat dan dirancang dari adaptasi kecerdasan
bidang kedokteran hewan yaitu untuk mendiagnosis penyakit pada kucing.
Diharapkan dapat
menjadi salah satu alternatif bantuan bagi pemilik kucing dalam memperoleh
informasi penyakit pada kucing. Dan sekaligus dapat pula mengetahui pemecahan
masalah atau solusi yang tepat untuk menangani penyakit tersebut.
Dalam sistem ini data
yang diperoleh dari studi literatur dari para ahli selanjutnya akan menentukan
data penyakit dan data gejala penyakit. Dalam tahap ini, terdapat dua langkah
yang dilakukan yaitu proses data identifikasi penyakit dan proses data indentifikasi
gejala-gejala.
Flowchart
Data Penyakit dan Gejala
Daftar Penyakit Kucing
P
|
Penyakit
|
P1
|
Helminthiasis /
Cacingan
|
P2
|
Jamur
|
P3
|
Scabies
|
P4
|
Kutu / Ektoparasit
|
P5
|
Keracunan
|
P6
|
Diare / Mencret
|
P7
|
Flu
|
P8
|
Infeksi Saluran
Telinga / Otitis
|
P9
|
Retensi Urin /
Inteksi saluran kencing
|
P10
|
Sakit Mata
|
P11
|
Distemper
|
P12
|
Calcivirus
|
P13
|
Gingivitis
|
P14
|
Prolapsus ani
|
P15
|
Salmonella
|
Daftar Gejala Penyakit Kucing
G
|
Gejala
|
G1
|
Makan dengan baik namun kurus
|
G2
|
Bulu rontok
|
G3
|
Kulit mengelupas berupa serpihan
|
G4
|
Tidak gatal
|
G5
|
Sering menggaruk-garuk pada bagian
kepala
|
G6
|
Ujung daun kuping nampak bercak kerak
kulit mati
serta membotak
|
G7
|
Menggaruk-garuk
|
G8
|
Infeksi Saluran Telinga / Otitis
|
G9
|
Menjilat - jilat secara berlebihan
|
G10
|
Mengluarkan banyak air liur
|
G11
|
Perubahan tingkah laku
|
G12
|
Berkurangnya nafsu makan
|
G13
|
Tubuh kucing lemas
|
G14
|
Pup encer
|
G15
|
Bersin-bersin
|
G16
|
Hidung keluar cairan
|
G17
|
Daun telinga kemerahan, sedikit
bengkak disertai kotoran telinga
|
G18
|
Kucing terlihat sering menggosok-gosokkan
telinga ke dinding, atau benda lain
|
G19
|
Kucing jantan setelah kawin
|
G20
|
Kantong kemih besar
|
G21
|
Mengejan untuk mengeluarkan air
kencing
|
G22
|
Pembengkakan mata yang disertai dengan
keluarnya nanah
|
G23
|
Demam
|
G24
|
Diare yang berdarah
|
G25
|
Lesu tidak mau makan, minum, tidur
saja
|
G26
|
Ulcer mukosa mulut dan lidah
|
G27
|
Ngiler
|
G28
|
Penurunan berat badan
|
G29
|
Napas berbau busuk
|
G30
|
Gusi berdarah
|
G31
|
Sulit makan
|
G32
|
Anus keluar
|
G33
|
Diare yang hebat mungkin ada darah
|
G34
|
Terlihat depresi
|
Dari tabel diatas,
sistem dapat memberikan informasi mengenai penyakit pada kucing, jika gejala
pada penyakit kucing sesuai dengan yang di input,
maka rule yang dapat digunakan untuk
menentukan penyakit pada kucing adalah sebagai berikut:
Tabel Basis Aturan
No
|
Penyakit
|
1
|
IF G1 THEN P1
|
2
|
IF G2 AND G3 AND G4
THEN P2
|
3
|
IF G5 AND G6 THEN
P3
|
4
|
IF G7 AND G8 AND G9
THEN P4
|
5
|
IF G10 AND G11 THEN
P5
|
6
|
IF G12 AND G13 AND
G14 THEN P6
|
7
|
IF G15 AND G16 THEN
P7
|
8
|
IF G17 AND G18 THEN
P8
|
9
|
IF G19 AND G20 AND
G21 THEN P9
|
10
|
IF G22 THEN P10
|
11
|
IF G23 AND G24 AND
G25 THEN P11
|
12
|
IF G26 AND G27 AND
G28 THEN P12
|
13
|
IF G29 AND G30 AND
G31 THEN P13
|
14
|
IF G32 THEN P14
|
15
|
IF G33 AND G34 THEN
P15
|
Implementasi dan Uji Coba
Menu Utama
Halaman menu utama berupa tampilan menu-menu
utama yang terdiri dari lima menu.
Mulai Diagnosa
Halaman ini berisikan gejala-gejala penyakit yang dialami kucing. User dapat memilih gejala apa saja yang tertera, untuk selanjutnya mengetahui lebih detail tentang penyakit yang terdapat pada kucing.
Halaman ini berisikan gejala-gejala penyakit yang dialami kucing. User dapat memilih gejala apa saja yang tertera, untuk selanjutnya mengetahui lebih detail tentang penyakit yang terdapat pada kucing.
Jenis Penyakit
Halaman jenis
penyakit berupa macam-macam jenis penyakit. User
dapat memilih jenis penyakit yang ingin mengetahuin lebih detail tentang
penyakit yang terdapat pada kucing.
Cara Perawatan
Halaman cara perawatan berupa macam-macam cara
perawatan kucing. User dapat memilih
cara perawatan untuk ingin mengetahui lebih detail cara perawatan terhadapat
kucing.
Penerapan Teorema Bayes
Jika kucing mengalami
gejala pembengkakan mata yang disertai dengan keluarnya nanah. Kemudian dokter
menduga bahwa ia terkena penyakit sakit mata dengan probabilitas:
P(G22|P10) = 0,9
Maka:
Keterangan:
Sakit Mata = P10
Pembengkakan mata
yang disertai dengan keluarnya nanah = G22
Kesimpulan:
Dari hasil diatas menunjukkan bahwa probabilitas kucing terkena sakit
mata sebesar 90%, apabila gejala yang dirasakan adalah pembengkakan mata yang
disertai dengan keluarnya nanah.
Tentang Aplikasi
Halaman tentang
aplikasi berupa informasi penjelasan tentang aplikasi sistem pakar.
Referensi
Kusrini (2006).
“Sistem pakar teori dan Aplikasi”. Yogyakarta; Andi Offset
Sutabri, Tata 2005
“Sistem Informasi Manejemen”. Yogyakarta; Andi Offset
Meadows, Graham 2013
“the cat owner’s handbook”. Tangerang; Karisma
Kadir, Abdul 2013
“from zero to a pro pemrograman Aplikasi Android”. Yogyakarta; Andi Offset
Safaat H, Nazruddin
2014 “Aplikasi berbasis android edisi revisi”. Bandung; Informatika
Akbarul huda, Arif 2013 “live coding”. Yogyakarta; Andi Offset
Nah, mungkin hanya
segitu dulu penjelasan seputar Teorema Bayes dari saya,
di lain waktu mungkin
akan ditambahkan / di update lagi informasinya ๐
Mohon maaf apabila
ditemukan kesalahan kata ataupun kesalahan informasi.
๐
~ Sekian. Terimakasih, readers ~ ๐
Tidak ada komentar:
Posting Komentar